Berita & Media

Saksikan perjalanan kami melalui berita dan liputan media.

Siaran Media
06 Nov 2024

RITS Siap Segera Menerapkan MLFF di Indonesia Sesuai Kontrak yang Disepakati

Jakarta, 6 November 2024 - PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) menegaskan kesiapannya untuk segera menerapkan sistem pembayaran tol tanpa sentuh berbasis satelit (GNSS based Multi Lane Free Flow) di Indonesia, baik dari sisi sistem maupun teknologi, sesuai dengan kontrak yang telah disepakati dengan pemerintah Indonesia.   "Roatex memiliki komitmen kuat untuk menyelesaikan proyek MLFF sesuai dengan kontrak yang telah kami tandatangani dan sepakati bersama pemerintah melalui Kementerian PUPR pada tahun 2021, dan dari segi sistem dan teknologi kami sangat siap," ujar Attila Keszeg, Presiden Direktur PT Roatex Indonesia Toll System, dalam konferensi pers di Forum Bisnis HunindoTech 5.0 yang diadakan di Jakarta, Rabu (6/10).   MLFF adalah solusi untuk mengatasi peningkatan kemacetan di gerbang tol yang menyebabkan kerugian ekonomi bagi Indonesia sebesar 300 juta USD setiap tahunnya. Berdasarkan data Bank Dunia tahun 2019, kemacetan menyebabkan kerugian ekonomi di Indonesia sebesar 4 miliar USD per tahun,” tambah Attila.   "Sistem pembayaran non-stop dan tanpa sentuh melalui teknologi Multi Lane Free Flow berbasis satelit yang dikembangkan oleh Roatex juga mampu mengurangi waktu tempuh dan berdampak positif bagi lingkungan dengan mengurangi polusi udara dan kebisingan akibat kemacetan di gerbang tol," jelasnya.   "MLFF dikembangkan untuk dapat menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia dan menjadi solusi utama yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dengan mengurangi kemacetan, meningkatkan mobilitas, dan mengembangkan sistem transportasi di Indonesia," tambah Attila.   Proyek MLFF ini merupakan investasi langsung asing dari Hungaria senilai 300 juta USD (Rp 4,5 triliun) yang didanai oleh dana publik Hungaria. PT Roatex Indonesia Toll System menjadi Badan Usaha Pelaksana (BUP) program MLFF setelah memenangkan tender sesuai dengan Surat Menteri PUPR Nomor: PB.02.01-Mn/132 tertanggal 27 Januari 2021.   "Dalam pengembangan sistem pembayaran tol ini, kami di Roatex tentu akan terus merujuk pada kontrak yang telah disepakati sebelumnya dan kami berkomitmen untuk segera menyelesaikan pekerjaan utama dalam perubahan sistem pembayaran tol di Indonesia yang akan memberikan manfaat yang lebih besar," jelas Attila.   Keberadaan MLFF semakin kuat dengan dukungan dari pemerintah, setelah ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) non-APBN, pada Mei 2024, berdasarkan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 6 Tahun 2024 tentang Perubahan Kelima atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 7 Tahun 2021 tentang Perubahan Daftar Proyek Strategis Nasional.   "Kami menganggap peraturan ini sebagai dasar hukum bagi pelaksanaan sistem MLFF yang tidak hanya dinantikan oleh RITS, tetapi juga oleh industri dan para pemangku kepentingan. Langkah ini menunjukkan komitmen Indonesia untuk mewujudkan sistem transportasi masa depan yang mampu mempercepat transformasi digital di Indonesia guna mencapai cita-cita Indonesia Emas 2045," ungkap Attila.   Kehadiran MLFF berbasis satelit menciptakan lompatan besar dalam sistem pembayaran tol di Indonesia, sehingga kehadirannya dapat tumbuh bersama Indonesia untuk menciptakan nilai bagi kemajuan teknologi jalan tol di Indonesia.   "MLFF tidak hanya mampu mempercepat proses transformasi digital di Indonesia, tetapi juga akan menjadikan Indonesia sebagai negara pertama di Asia Tenggara yang memanfaatkan sistem tercanggih yang tersedia saat ini," tutupnya.   Seperti yang diketahui, sistem pembayaran tol telah mengadopsi sistem MLFF ini sejak 12 Desember 2023, yang sedang diuji coba di Jalan Tol Mandara Bali oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT). Sistem MLFF ini diterapkan secara bertahap dimulai dari Jalan Tol Mandara Bali pada Oktober 2024. Selama masa transisi ini, sistem yang digunakan adalah Single Lane Free Flow dengan tetap menggunakan pembatas.   Kini RITS siap menerapkan teknologi tersebut, berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan, dan tumbuh bersama Indonesia.   “Kami siap tumbuh bersama Indonesia dengan menciptakan nilai bagi masyarakat Indonesia,” tutup Attila.

Siaran Media

Siaran Media
06 Nov 2024

RITS Siap Segera Menerapkan MLFF di Indonesia Sesuai Kontrak yang Disepakati

Jakarta, 6 November 2024 - PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) menegaskan kesiapannya untuk segera menerapkan sistem pembayaran tol tanpa sentuh berbasis satelit (GNSS based Multi Lane Free Flow) di Indonesia, baik dari sisi sistem maupun teknologi, sesuai dengan kontrak yang telah disepakati dengan pemerintah Indonesia.   "Roatex memiliki komitmen kuat untuk menyelesaikan proyek MLFF sesuai dengan kontrak yang telah kami tandatangani dan sepakati bersama pemerintah melalui Kementerian PUPR pada tahun 2021, dan dari segi sistem dan teknologi kami sangat siap," ujar Attila Keszeg, Presiden Direktur PT Roatex Indonesia Toll System, dalam konferensi pers di Forum Bisnis HunindoTech 5.0 yang diadakan di Jakarta, Rabu (6/10).   MLFF adalah solusi untuk mengatasi peningkatan kemacetan di gerbang tol yang menyebabkan kerugian ekonomi bagi Indonesia sebesar 300 juta USD setiap tahunnya. Berdasarkan data Bank Dunia tahun 2019, kemacetan menyebabkan kerugian ekonomi di Indonesia sebesar 4 miliar USD per tahun,” tambah Attila.   "Sistem pembayaran non-stop dan tanpa sentuh melalui teknologi Multi Lane Free Flow berbasis satelit yang dikembangkan oleh Roatex juga mampu mengurangi waktu tempuh dan berdampak positif bagi lingkungan dengan mengurangi polusi udara dan kebisingan akibat kemacetan di gerbang tol," jelasnya.   "MLFF dikembangkan untuk dapat menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia dan menjadi solusi utama yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dengan mengurangi kemacetan, meningkatkan mobilitas, dan mengembangkan sistem transportasi di Indonesia," tambah Attila.   Proyek MLFF ini merupakan investasi langsung asing dari Hungaria senilai 300 juta USD (Rp 4,5 triliun) yang didanai oleh dana publik Hungaria. PT Roatex Indonesia Toll System menjadi Badan Usaha Pelaksana (BUP) program MLFF setelah memenangkan tender sesuai dengan Surat Menteri PUPR Nomor: PB.02.01-Mn/132 tertanggal 27 Januari 2021.   "Dalam pengembangan sistem pembayaran tol ini, kami di Roatex tentu akan terus merujuk pada kontrak yang telah disepakati sebelumnya dan kami berkomitmen untuk segera menyelesaikan pekerjaan utama dalam perubahan sistem pembayaran tol di Indonesia yang akan memberikan manfaat yang lebih besar," jelas Attila.   Keberadaan MLFF semakin kuat dengan dukungan dari pemerintah, setelah ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) non-APBN, pada Mei 2024, berdasarkan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 6 Tahun 2024 tentang Perubahan Kelima atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 7 Tahun 2021 tentang Perubahan Daftar Proyek Strategis Nasional.   "Kami menganggap peraturan ini sebagai dasar hukum bagi pelaksanaan sistem MLFF yang tidak hanya dinantikan oleh RITS, tetapi juga oleh industri dan para pemangku kepentingan. Langkah ini menunjukkan komitmen Indonesia untuk mewujudkan sistem transportasi masa depan yang mampu mempercepat transformasi digital di Indonesia guna mencapai cita-cita Indonesia Emas 2045," ungkap Attila.   Kehadiran MLFF berbasis satelit menciptakan lompatan besar dalam sistem pembayaran tol di Indonesia, sehingga kehadirannya dapat tumbuh bersama Indonesia untuk menciptakan nilai bagi kemajuan teknologi jalan tol di Indonesia.   "MLFF tidak hanya mampu mempercepat proses transformasi digital di Indonesia, tetapi juga akan menjadikan Indonesia sebagai negara pertama di Asia Tenggara yang memanfaatkan sistem tercanggih yang tersedia saat ini," tutupnya.   Seperti yang diketahui, sistem pembayaran tol telah mengadopsi sistem MLFF ini sejak 12 Desember 2023, yang sedang diuji coba di Jalan Tol Mandara Bali oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT). Sistem MLFF ini diterapkan secara bertahap dimulai dari Jalan Tol Mandara Bali pada Oktober 2024. Selama masa transisi ini, sistem yang digunakan adalah Single Lane Free Flow dengan tetap menggunakan pembatas.   Kini RITS siap menerapkan teknologi tersebut, berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan, dan tumbuh bersama Indonesia.   “Kami siap tumbuh bersama Indonesia dengan menciptakan nilai bagi masyarakat Indonesia,” tutup Attila.
Siaran Media
06 Nov 2024

HunIndotech 5.0 Menyoroti Komitmen Hongaria dalam Mendukung Visi Emas Indonesia 2045 dan Mewujudkan Pertumbuhan Berkelanjutan Berbasis Teknologi

Jakarta, 6 November 2024. Forum Bisnis HunIndotech 5.0, acara tahunan yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Hongaria dan Kamar Dagang dan Industri Indonesia, diadakan di Jakarta untuk memamerkan keahlian Hongaria dalam bidang AI, agri-tech, dan keamanan siber—bidang-bidang yang secara langsung mendukung tujuan strategis Indonesia. Forum tersebut menghadirkan diskusi tentang topik-topik penting seperti Sistem Tol MLFF, kolaborasi ketahanan pangan melalui inovasi agri-tech, peningkatan pendidikan dan layanan kesehatan melalui teknologi, serta kolaborasi dalam bidang keamanan siber dan pertahanan. “HunIndotech 5.0 bukan sekadar forum bisnis, tetapi juga platform untuk kolaborasi bilateral dan daya tarik investasi—jembatan antara perusahaan Hongaria dan Indonesia, yang mendorong kemitraan di sektor-sektor yang penting bagi masa depan ekonomi kedua negara,” kata Lilla Karsay, Duta Besar Hongaria untuk Indonesia, pada forum yang diadakan di Jakarta pada Rabu, 6 November. "Kemitraan antara Hongaria dan Indonesia, yang disorot melalui Forum Bisnis HunIndotech 5.0, mencerminkan komitmen Hongaria untuk mendukung Visi Emas Indonesia 2045 dan mencapai pertumbuhan berkelanjutan yang digerakkan oleh teknologi," tambahnya. Hubungan antara Uni Eropa dan ASEAN menjadi salah satu topik utama pidato pembukaan Duta Besar pada acara tahun ini. “Dengan Hongaria yang saat ini memegang jabatan presidensi UE, kami menekankan hubungan ASEAN-UE yang lebih kuat, khususnya di bidang-bidang yang sejalan dengan tujuan Indonesia untuk pertumbuhan berkelanjutan, transformasi digital, dan modernisasi infrastruktur. Hongaria memandang Indonesia sebagai mitra yang sangat berharga dalam visi ini, dan peran kami sebagai presiden UE memungkinkan kami untuk menyoroti potensi investasi kawasan tersebut bagi perusahaan-perusahaan Eropa," ungkapnya. HunIndotech juga membahas Sistem Tol MLFF sebagai ekspor transfer teknologi terbesar Hongaria dan sebuah investasi strategis. Sebagai landasan komitmen Hongaria terhadap pembangunan Indonesia, sistem tol Multi Lane Free Flow (MLFF) berbasis Satelit senilai USD 300 juta merupakan ekspor teknologi terbesar Hongaria dalam sejarah dan menjadi model untuk transfer teknologi yang efektif. “Dari perspektif Hongaria, proyek ini merupakan investasi monumental dalam infrastruktur Indonesia dan sebuah lompatan maju dalam mengurangi kemacetan, meminimalkan dampak lingkungan, dan memajukan transformasi digital," kata Karsay. "Proyek MLFF juga memberi sinyal kepada investor Eropa tentang peluang yang ditawarkan Indonesia di sektor-sektor seperti infrastruktur cerdas, energi bersih, dan solusi teknologi tinggi. Melalui HunIndotech, kami bertujuan untuk membangun landasan bagi investasi Hongaria dan UE lebih lanjut di seluruh sektor vital ini," tambahnya. Topik penting lainnya yang dibahas adalah kolaborasi dalam ketahanan pangan melalui inovasi teknologi pertanian. “Mengingat tujuan Indonesia untuk mencapai swasembada pangan dan meningkatkan gizi, teknologi pertanian Hongaria menawarkan solusi untuk produksi pangan berkelanjutan. Inovasi dalam akuakultur dan pertanian presisi dapat meningkatkan hasil panen, mengurangi penggunaan sumber daya, dan memastikan pasokan pangan berkualitas tinggi," kata Karsay. Menurut Karsay, penyedia teknologi Hongaria dapat mendukung prioritas Presiden Prabowo untuk ketahanan pangan dengan menerapkan perangkat yang meningkatkan produktivitas, misalnya produksi beras, komponen penting dari pola makan Indonesia. Peningkatan pendidikan dan perawatan kesehatan melalui kemajuan teknologi menjadi area fokus lain di HunIndotech 5.0. "Seruan Presiden Prabowo untuk meningkatkan pendidikan dan perawatan kesehatan dapat didukung oleh AI Hongaria dan perangkat digital yang dirancang untuk meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi layanan publik," katanya. Sementara itu, kolaborasi keamanan siber dan pertahanan, topik yang berulang di HunIndotech, kembali dibahas tahun ini, yang menggarisbawahi pentingnya hal tersebut dalam memperkuat pertahanan digital kedua negara.
Siaran Media
02 Aug 2024

PT Roatex Indonesia Toll System meraih 2 penghargaan sekaligus untuk kedua kalinya di Jakarta Investment Award 2024

Jakarta, 02 Agustus 2024 – PT Roatex Indonesia Toll System (PT RITS) pada Rabu, 31 Juli 2024 untuk kedua kalinya meraih penghargaan Jakarta Investment Award untuk tahun 2023. Ini merupakan kali kedua PT RITS mendapatkan pengakuan bergengsi ini. Acara Penghargaan ini diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi DKI Jakarta sebagai bentuk apresiasi terhadap penanam modal yang berkontribusi signifikan terhadap perekonomian Jakarta serta melaksanakan kewajiban dan tanggung jawab sesuai dengan peraturan yang berlaku. Pada acara Jakarta Investment Award tahun ini, RITS berhasil meraih dua kategori penghargaan sekaligus: Perusahaan dengan Realisasi Capaian Investasi Tertinggi Tahun 2023 pada Proyek Tertentu (Kategori Penanaman Modal Asing) Perusahaan Terbaik dalam Mewujudkan Investasi Berkelanjutan Tahun 2023 (Kategori Penanaman Modal Asing) Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari Gubernur Provinsi DKI Jakarta atas capaian realisasi investasi dan komitmen terhadap prinsip investasi berkelanjutan sepanjang tahun 2023. PT RITS dinilai telah menunjukkan kinerja luar biasa dalam sektor investasi asing serta berkontribusi secara signifikan pada pembangunan ekonomi Jakarta. “Bagi RITS, mendapatkan dua penghargaan sekaligus dari Jakarta Investment Award 2024 merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan karena sudah di apresiasi dan diakui baik kinerja maupun pencapaian,” ungkap Renaldi Utomo, Direktur RITS di tempat terpisah.   Diwakilkan oleh Denny Handayana, Chief Finance Officer PT RITS, kedepannya PT RITS bertekad untuk terus berkomitmen untuk menjadi perusahaan yang mengedepankan pada praktik bisnis yang profesional, inovatif, dan berkelanjutan, serta berperan aktif dalam mendukung pembangunan ekonomi Jakarta di masa mendatang.
Siaran Media
27 Jul 2024

Menuju Inovasi: Merintis Masa Depan dengan Proyek MLFF di Indonesia

Pada 19 Juli 2024,  perwakilan dari Kantor Kabinet Presiden Indonesia bersama pejabat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta lembaga-lembaga terkemuka lainnya berkumpul untuk sebuah evaluasi penting. Di antara berbagai proyek yang bersaing untuk meraih Penghargaan Inovasi Teknologi yang bergengsi, proyek Multi Lane Free Flow (MLFF) Indonesia menjadi kandidat terkuat. Dikelola oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, proyek ini diharapkan membawa lonjakan besar dalam pengembangan infrastruktur transportasi. Dalam sesi forum pagi hari, Sekretaris Negara PUPR untuk Pembiayaan Infrastruktur menyampaikan presentasi secara langsung kepada Gubernur Bali, CEO Jasa Marga, perwakilan Korlantas, dan manajemen senior dari PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) Sebagai pelaksana proyek MLFF, RITS menunjukkan kemajuan teknologi melalui demonstrasi langsung di gerbang tol. Dengan keahlian yang mumpuni, tim berhasil memperlihatkan integrasi yang mulus serta efisiensi dalam sistem manajemen lalu lintas. Demonstrasi  tes berjalan lancar dan memperlihatkan hasil yang impresif. Tim proyek MLFF juga mengundang delegasi Kantor Kabinet untuk mengikuti tur uji coba. Perjalanan di jalan tol memberikan gambaran langsung tentang dampak transformatif dari proyek MLFF. Implementasi proyek MLFF mengulas berbagai manfaat sosial dari inovasi ini, seperti pengurangan kemacetan, peningkatan keamanan, serta upaya untuk menciptakan lingkungan yang lebih hijau untuk generasi yang akan datang. Kolaborasi antara lembaga pemerintah, perusahaan swasta, dan para pelopor teknologi menciptakan suasana yang penuh harapan dan progresif. Jika proyek dari PUPR ini berhasil meraih kemenangan, penghargaan tersebut tidak hanya akan mengapresiasi usaha dari para aparatur sipil negara, tapi juga memperkuat komitmen Indonesia untuk berada di garis depan kemajuan teknologi.
Siaran Media
29 May 2024

Perjalanan MLFF, Jadi PSN hingga Langsung Diterapkan di Tol IKN

Sistem transaksi jalan tol non-tunai nirsentuh nirhenti atau Multi Lane Free Flow (MLFF) telah diresmikan menjadi salah satu sistem transaksi jalan tol di Indonesia. Hal ini ditandai lewat penetapan dan pemberlakuan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 23 Tahun 2024 tentang Jalan Tol mulai tanggal 20 Mei 2024. Hal ini ditandai lewat penetapan dan pemberlakuan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 23 Tahun 2024 tentang Jalan Tol mulai tanggal 20 Mei 2024. Adapun inovasi sistem transaksi penggunaan jalan tol terbaru ini sudah ditetapkan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN). Bahkan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan MLFF akan langsung diterapkan di Jalan Tol IKN. Berikut perjalanan sistem transaksi tol nirsentuh MLFF: MLFF Jadi PSN Masuknya MLFF dalam daftar PSN baru sudah tertuang dalam Peraturan Menteri Koordinator (Permenko) Nomor 6 Tahun 2024. Dijelaskan bahwa MLFF dilaksanakan menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) senilai Rp 4,49 triliun. Direktur Jalan Bebas Hambatan Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Kementerian PUPR Triono Junoasmono mengatakan, penambahan MLFF ke dalam daftar PSN baru non-Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) bukan tanpa alasan. "Karena ini kan program yang sangat strategis, sangat penting, jadi memang kita tentunya dengan persetujuan bahwa program ini memang harus diangkat jadi scoop yang lebih nasional lagi, karena ini lintas sektoral, bukan hanya Kementerian PUPR saja, tetapi meliput berbagai instansi terkait," papar Yongki saat ditemui dalam Rapat Kerja Nasional Percepatan Penyelesaian dan Pra-Evaluasi PSN di Park Hyatt Jakarta, Selasa (14/5/2024). Diterapkan di Tol IKN Tahun 2024 Menteri Basuki mengatakan, MLFF bakal langsung diterapkan di Jalan Tol IKN yang ditargetkan bisa dilintasi satu arah pada Agustus 2024. "Saya kira iya," jawab Basuki saat ditemui di The 19th ITS Asia Pacific Forum 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Selasa (28/5/2024). Namun demikian Basuki mengatakan bahwa pada tahap awal, Jalan Tol IKN baru akan menerapkan Single Lane Free Flow (SLFF). "Kalau Jalan Tol di IKN kita langsung SLFF nanti," lanjut Basuki. Penerapan MLFF secara bertahap mulai dari SLFF dengan barrier ini merupakan proses transformasi sistem transaksi tol, sehingga bisa lebih mudah dievaluasi bila ditemui kekurangan. Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) Attila Keszeg selaku Badan Usaha Pelaksana (BUP) MLFF mengungkapkan, sistem ini ditargetkan mulai diterapkan pada paruh kedua tahun 2024. Sumber Artikel : https://www.kompas.com/properti/read/2024/05/29/150000821/perjalanan-mlff-jadi-psn-hingga-langsung-diterapkan-di-tol-ikn
Siaran Media
28 May 2024

Menteri PUPR: Skema tol nirsentuh tak mengubah tarif tol

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan skema pembayaran tol non-tunai nirsentuh yang saat ini diterapkan sebagai  Single Lane Free Flow  (SLFF), sama sekali tidak mengubah tarif yang sudah sebelumnya ditetapkan. "Jadi tidak ada perubahan, tidak ada urusannya dengan tarif. Tarif sudah ada hitungannya sendiri," kata dia di Jakarta, Selasa. Menurut dia, penggunaan skema nirsentuh tidak membebani Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), serta pengguna karena secara teknis hanya mengubah mekanisme pembayaran. Lebih lanjut, Basuki mengatakan, pihaknya segera menerapkan SLFF pada akhir tahun ini yang merupakan tahapan menuju skema pembayaran  Multi Lane Free Flow  (MLFF). Adapun perbedaan SLFF dan MLFF terletak pada jumlah ruas jalan yang digunakan. Sesuai nama, MLFF menggunakan banyak jalur, sedangkan SLFF hanya memakai satu jalur yang dapat digunakan oleh pengguna tol nirsentuh. Di sisi lain, Direktur Utama PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) Attila Keszeg mengatakan, pihaknya sebagai badan usaha pelaksana (BUP) program MLFF sudah siap untuk mengimplementasikan skema tersebut mulai kuartal keempat tahun ini. Ia mengatakan, kemacetan di gerbang tol merupakan tantangan bagi kemajuan perekonomian di Tanah Air, sehingga melalui penerapan skema pembayaran tol non-tunai nirsentuh tersebut menjadi solusi guna memaksimalkan potensi ekonomi di Indonesia. "Mengutip data Bank Dunia pada 2019, kerugian ekonomi di Indonesia akibat kemacetan berkisar 4 miliar dolar AS per tahun. Sementara studi kelayakan yang dilakukan Roatex tahun 2020 menunjukkan, kemacetan di gerbang tol mengakibatkan kerugian ekonomi di Indonesia lebih dari 300 juta dolar AS setiap tahun,” kata Attila. Ia menjelaskan MLFF berbasis global navigation satellite system (GNSS) bukanlah solusi yang dapat dioperasikan secara mandiri. Sehingga, skema tersebut sangat kompleks yang harus dipersiapkan secara baik, mulai dari teknologi, regulasi maupun kerja sama dengan pemangku kepentingan terkait lainnya. Sebelumnya Menteri Basuki mengatakan, penerapan sanksi terhadap masyarakat yang tak mendaftar aplikasi Cepat Tanpa Stop (Centas) dalam skema tol nirsentuh, merupakan upaya penerapan hukum guna mengubah prilaku masyarakat. Meski demikian, denda tersebut tak serta merta diberikan. Ia menyampaikan bagi masyarakat yang belum terdaftar Centas akan dialihkan terlebih dahulu untuk menggunakan gerbang tol dengan sistem pembayaran tapping. Sumber Artikel : https://www.antaranews.com/berita/4124826/menteri-pupr-skema-tol-nirsentuh-tak-mengubah-tarif-tol
Temukan Visi Kami
Temukan visi yang mendorong kami maju dan menetapkan standar bagi industri kami.
logo-roatex-currentColor
PT Roatex Indonesia Toll System (RITS)
Gedung Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai 19, Suite 1903 Jl Jenderal Sudirman, Kav. 52-53, Lot. 2 Jakarta 12190
info@roatex.co.id
+6221 5030 0829
© 2024 PT ROATEX INDONESIA TOLL SYSTEM