PT Roatex Indonesia Toll System meraih 2 penghargaan sekaligus untuk kedua kalinya di Jakarta Investment Award 2024

Friday, 02 August 2024

Jakarta, 02 Agustus 2024 – PT Roatex Indonesia Toll System (PT RITS) pada Rabu, 31 Juli 2024 untuk kedua kalinya meraih penghargaan Jakarta Investment Award untuk tahun 2023. Ini merupakan kali kedua PT RITS mendapatkan pengakuan bergengsi ini. Acara Penghargaan ini diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi DKI Jakarta sebagai bentuk apresiasi terhadap penanam modal yang berkontribusi signifikan terhadap perekonomian Jakarta serta melaksanakan kewajiban dan tanggung jawab sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Pada acara Jakarta Investment Award tahun ini, RITS berhasil meraih dua kategori penghargaan sekaligus:

  • Perusahaan dengan Realisasi Capaian Investasi Tertinggi Tahun 2023 pada Proyek Tertentu (Kategori Penanaman Modal Asing)
  • Perusahaan Terbaik dalam Mewujudkan Investasi Berkelanjutan Tahun 2023 (Kategori Penanaman Modal Asing)

Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari Gubernur Provinsi DKI Jakarta atas capaian realisasi investasi dan komitmen terhadap prinsip investasi berkelanjutan sepanjang tahun 2023. PT RITS dinilai telah menunjukkan kinerja luar biasa dalam sektor investasi asing serta berkontribusi secara signifikan pada pembangunan ekonomi Jakarta.

“Bagi RITS, mendapatkan dua penghargaan sekaligus dari Jakarta Investment Award 2024 merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan karena sudah di apresiasi dan diakui baik kinerja maupun pencapaian,” ungkap Renaldi Utomo, Direktur RITS di tempat terpisah.  

Diwakilkan oleh Denny Handayana, Chief Finance Officer PT RITS, kedepannya PT RITS bertekad untuk terus berkomitmen untuk menjadi perusahaan yang mengedepankan pada praktik bisnis yang profesional, inovatif, dan berkelanjutan, serta berperan aktif dalam mendukung pembangunan ekonomi Jakarta di masa mendatang.



Artikel Lainnya
17 May 2024

Angota DPR apresiasi MLFF jadi Proyek Strategis Nasional

Anggota Komisi VI DPR RI Gde Sumarjaya Linggih mengapresiasi ditetapkannya sistem pembayaran tol nirsentuh atau Multi-Lane Free Flow (MLFF) sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN). “Selama ini, setiap libur panjang Lebaran maupun akhir tahun, di sejumlah gardu tol selalu terjadi kemacetan yang menyita banyak waktu," katanya dalam keterangan di Jakarta, Jumat. Menurut dia, dengan diimplementasikannya MLFF, yang memungkinkan pengguna tol tidak harus berhenti saat membayar di gardu tol, akan memberikan dampak ekonomi yang cukup besar. Khususnya, terkait dengan efisiensi biaya dan kelancaran baik arus penumpang maupun barang dan jasa. Lanjut dia, jika dihitung, kerugian ekonomi sebagai dampak dari kemacetan tersebut sangat besar. Bukan hanya waktu, tetapi juga berapa banyak bahan bakar minyak yang terbuang. Di Jakarta saja, menurut Kemenhub kerugian akibat kemacetan mencapai Rp65 triliun per tahun akibat pemborosan BBM dan waktu yang terbuang. Belum lagi kerugian sosial, mulai dari polusi hingga berkurangnya waktu untuk bersama keluarga. “Sudah saatnya masalah ini diatasi dengan solusi yang  applicable  dan berkelanjutan, tidak bisa hanya situasional seperti misalnya pengaturan arus lau lintas,” katanya menegaskan. MLFF telah ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) non-Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) berdasarkan Peraturan Menteri Koordinator (Permenko) Nomor 6 Tahun 2024. MLFF adalah metode pembayaran jalan tol yang memungkinkan pengguna jalan untuk melintasi gerbang tol tanpa perlu berhenti. Sistem ini menggunakan teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS). Teknologi ini meliputi sistem-sistem seperti GPS, untuk mengatur transaksi pembayaran. Dengan teknologi ini, transaksi dapat dilakukan melalui aplikasi CANTAS pada telepon pintar yang dibantu oleh satelit. Dengan memanfaatkan teknologi satelit ini, sistem MLFF melakukan penghitungan otomatis tarif tol berdasarkan jarak yang ditempuh kendaraan, sehingga mengeliminasi kebutuhan akan bilik tol fisik dan mengurangi perlunya kendaraan berhenti atau melambat di gerbang tol. Sistem MLFF sejak 12 Desember 2023 diujicobakan di Tol Mandara Bali oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), di mana dalam rangka uji coba ini peralatan pendukung MLFF telah terpasang di pintu tol . Direncanakan sistem MLFF itu akan diterapkan bertahap mulai dari Tol Mandara Bali pada Oktober 2024 setelah memperhatikan kesiapan, kelengkapan infrastruktur, penegakan hukum dan kesiapan masyarakat. Selama masa transisi ini, sistem yang digunakan adalah Single Line Free Flow dengan tetap menggunakan  barrier. Sumber artikel : https://m.antaranews.com/amp/berita/4109454/angota-dpr-apresiasi-mlff-jadi-proyek-strategis-nasional
26 Apr 2024

Basuki Pastikan Sistem Bayar Tol Tanpa Stop Bisa Diterapkan di Era Jokowi

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan bahwa sistem Multi-Lane Free Flow (MLFF) atau sistem pembayaran tol tanpa stop bisa diterapkan di zaman pemerintahan Presiden Joko Widodo. Menurutnya, pengembangan teknologi MLFF di Indonesia masih sesuai jadwal. "Pasti (diterapkan di pemerintahan) ini Insyaallah. Sepakatnya, ya (MLFF diterapkan sebelum Oktober 2024)," ucap Basuki di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Jumat (26/4/2024). Basuki kemudian menjelaskan bahwa pengembangan teknologi tersebut masih sesuai tahapan jadwal. Kendati demikian, ia tidak merinci apa saja tahapan pengembangan MLFF itu. Di sisi lain, Basuki menuturkan bahwa PUPR telah mengirimkan empat delegasi ke Hungaria dan sepakat melanjutkan penerapan teknologi tersebut di Indonesia. Sementara di Indonesia, PUPR dan sejumlah Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) pun sudah sepakat untuk menerapkan teknologi tersebut dalam format Single Lane Free Flow (SLFF) terlebih dulu. "Di sini sudah ada pembicaraan nanti akan kita libatkan BUJT, tidak mungkin bergerak sendiri, BUJT sudah sepakat untuk terlibat di dalam SLFF ini," jelasnya. Oleh sebab itu, Basuki kembali menegaskan bahwa penerapan teknologi tersebut masih sesuai jadwal. "Ini  schedule -nya masih tetap," tegasnya. Sebelumnya, berdasarkan catatan  detikcom , MLFF adalah sistem pembayaran tol berbasis teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS) dan melakukan transaksi melalui aplikasi khusus jalan tol di  smartphone . Selanjutnya GPS akan menentukan lokasi yang dideterminasi oleh satelit dan proses map-matching akan berjalan di central system. Saat kendaraan keluar tol dan proses map-matching berakhir, sistem akan melakukan kalkulasi tarif. Penggunaan Global Navigation Satellite System (GNSS) sebenarnya sudah banyak diterapkan di negara-negara Eropa Timur termasuk Hongaria. Untuk saat ini, di Indonesia sendiri penggunaan teknologi MLFF ini masih dalam tahap pengembangan. Sumber Artikel : https://finance.detik.com/infrastruktur/d-7312355/basuki-pastikan-sistem-bayar-tol-tanpa-stop-bisa-diterapkan-di-era-jokowi/amp
27 Feb 2024

Kerjasama PT Telmark Integrasi Indonesia dengan PT Roatex Indonesia Toll System pada Proyek Terobosan Baru Sistem Pembayaran Tol

Dalam rangka membantu mewujudkan layanan pelanggan melalui layanan Customer Service , PT Roatex Indonesia Toll System (PT RITS) menjalin kerjasama dengan PT Telmark Integrasi Indonesia (PT Telmark). Kerjasama yang bertujuan untuk mendukung proyek mendukung Proyek Multi-Lane Free Flow yang akan mulai diuji coba di Jalan Tol Bali Mandara.    Kolaborasi ini diresmikan dalam kegiatan Penandatanganan Kerjasama yang dilaksanakan pada Kamis, 9 November 2023 di Gedung Bursa Efek Indonesia/BEI, Jakarta. Penandatanganan PKS dua pihak tersebut dilakukan oleh Ekowati Rahayuningsih selaku Vice President of Business Strategy PT Telmark Integrasi Indonesia dan Attila Keszeg President Director PT Roatex Indonesia Toll System. Dengan adanya kerjasama tersebut, Telmark berkomitmen untuk menyediakan layanan Customer Service kepada PT RITS untuk menjawab kebutuhan pelanggan secara cepat dan akurat serta memberikan informasi secara realtime bagi pengguna jalan tol dengan Sistem Pembayaran Tol terbaru yang di hadirkan oleh PT RITS. Kolaborasi Telmark dengan menghadirkan layanan Customer Service secara profesional kepada PT RITS tersebut sekaligus juga merupakan upaya pengembangan bisnis dari Telmark untuk membuka peluang baru dan menjangkau pelanggan yang lebih luas khususnya dalam menyediakan layanan Customer Service. “Kami percaya, dengan adanya kolaborasi dengan PT Telmark, dapat mendukung tercapainya komitmen PT RITS untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat, khususnya pengguna jalan tol di Indonesia. Dengan memulai kerja sama dengan mitra terbaik yang memiliki standar professional dan etika kerja yang tinggi, Telmark adalah mitra yang tepat bagi kami. Kerjasama ini adalah wujud komitmen bersama, yang menegaskan bahwa penerapan sistem MLFF di Indonesia, turut di dukung oleh layanan Customer Service terbaik dari Telmark”. Ujar Pak Attila Keszeg selaku President Director PT Roatex Indonesia Toll System. "Kami PT Telmark mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh PT RITS, didasari dengan komitmen kami untuk menyediakan layanan Customer Service yang berkualitas tinggi untuk mendukung penggunaan Sistem Pembayaran Tol terbaru yang diperkenalkan oleh PT RITS Semoga kerja sama ini membawa dampak positif bagi kedua belah pihak di kemudian hari” ucap Ekowati Rahayuningsih selaku Vice President of Business Strategy PT Telmark Integrasi Indonesia.
logo-roatex-currentColor
PT Roatex Indonesia Toll System (RITS)
Gedung Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai 19, Suite 1903 Jl Jenderal Sudirman, Kav. 52-53, Lot. 2 Jakarta 12190
info@roatex.co.id
+6221 5030 0829
© 2024 PT ROATEX INDONESIA TOLL SYSTEM